Akom di Atas Angin, Dapat Dukungan Tommy Soeharto se-Keluarga
BANDUNG, LintasParlemen – Akhirnya Keluarga Presiden RI ke-2 Soeharto menetapkan hati mendukung caketun Golkar nomor urut 1 Ade Komarudin di Munaslub Partai Golkar 2016.
Hal tersebut disampaikan oleh anak-anak Soeharto di lokasi Munaslub Golkar di Bali.
Dukungan keluarga Cendana secara resmi disampaikan oleh putra bungsu Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto didampingi kakaknya, Siti Hediati Harijadi atau Titiek Soeharto yang merupakan anggota F-Golkar DPR.
Penyampaian dukungan dilakukan Tommy usai menghadiri kampanye caketum Golkar Zona III wilayah Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku dan Papua di Nusa Dua, Bali, Jumat (13/05/2016).
“Keluarga memutuskan mendukung Akom (karena) banyak kesamaan yang bisa dibangun dengan Akom,” ujar Tommy seperti tertulis dalam siaran pers, Jumat (13/05/2016).
Dengan mendukung Akom, Tommy atas nama Keluarga Cendana berharap agar Golkar bisa menjadi pemenang dalam Pemilu 2019 nanti.
Dia pun meminta kepada Akom untuk merekonsiliasi kader-kader Golkar yang sempat terpecah.
“Kader partai yang loncat dan pergi dari Golkar, bagaimana mengajak mereka gabung kembali menjadi tantangan,” kata Tommy.
Tommy dan keluarga melihat Akom memiliki potensi untuk merangkul kader-kader Golkar yang terpecah belah. Dia juga menganggap Ketua DPR tersebut memiliki prestasi yang baik.
“Tidak pernah gagal dalam politiknya. Terakhir sebagai ketua DPR, itu memang jadi perjalanan politik yang tidak mudah. Juga keterbukaan terhadap masukan yang ada,” tuturnya.
“Sehingga akan lebih mudah bagaimana kita memperbaiki Golkar ke depannya. Keterbukaan itu menjadi faktor bagi keluarga kami mendukung Akom,” lanjut Tommy.
Sementara itu, menurut Titiek, keluarga Cendana memilih Akom dikarenakan dia memenuhi syarat untuk dapat memimpin Golkar. Akom memenuhi syarat PDLT (Prestasi, Dedikasi, Loyalitas, Tak Tercela).
“Harus pilih pimpinan yang baik, dilihat dari PDLT. Saya dan keluarga kami melihat, semua (caketum) baik. Tapi, dari semua itu kami lebih condong ke Akom. Dia ketua SOKSI, pimpinan DPR, itu sudah menunjukkan prestasi beliau baik,” beber Titiek.
Sementara itu, Akom yang hadir dalam pernyataan dukungan keluarga Cendana mengucapkan rasa terima kasihnya. Apalagi Tommy dan Titiek memberikan banyak pujian untuknya.
“Kehormatan yang luar biasa dan tentu penghargaan kepada saya. Saya ucapkan terima kasih dari hati yang paling dalam. Partai ini adalah legacy Soeharto. Kalau kembali ke khittahnya, saya yakin partai ini akan besar kembali,” kata Akom.
“Dan pada saat ini kalau tidak cepat-cepat recovery bisa jadi ke posisi tiga lagi. Maka munaslub ini momentum yang baik untuk recovery. Saya terhadap Titiek dan Tommy ada kesamaan visi, sayang sekali bila tidak dielaborasi. Sementara partai ini adalah legacynya Soeharto,” sambungnya. (sumber: detik.com)