Awasi Persiapan Mudik, Komisi III DPR Puji Kinerja Kapolda Sumsel Toni Harmanto
PALEMBANG – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Selatan Irjen Pol Toni Harmanto telah melakukan operasi cipta kondisi jelang memasuki mudik lebaran Idul Fitri 2022. Operasi yang dipimpin oleh Irjen Pol Toni Harmanto itu memastikan para pemudik tetap menegakan protokol kesehatan (Prokes) selama mudik di kampung halaman.
Atas kerja cepat Irjen Pol Toni Harmanto itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI DR Ir. H. Adies Kadir, SH, MHum memuji setinggi langit kinerja tersebut. Adies sangat mengapresiasi kesiapan yang dilakukan oleh jajaran Polda Sumsel menghadapi mudik lebaran Operasi Ketupat Musi 2022.
“Pada Kunker ini, kami dari Komisi III DPR RI ingin mendapatkan penjelasan soal persiapan keamanan jelang mudik lebaran. Termasuk juga ketersediaan kebutuhan sembako rakyat jelang Hari Raya Idul Fitri,” kata Adies dalam sambutannya menanggapi pemaparan Kapolda Sulsel saat memimpin Kunjungan Kerja (Kunker) Reses Komisi III DPR RI ke Sumsel sebagai upaya pengawasan kinerja mitra Komisi III DPR di daerah di kantor Polda Sumsel, Palembang, Senin (18/3/2022) kemarin.
“Jika dilihat dari pemaparan (Kapolda Sumsel Toni Harmanto) tadi bahwa persiapan mudik lebaran sudah baik, tak ada kendala. Dan saya kira dari itu semua, Polda Sumsel Insya Allah siap menghadapi lonjakan pemudik tahun ini tanpa kendala,” sambung Adies Kadir.
Pada kesempatan rapat itu, terungkap strategi sebagai solusi terbaik menghadapi pemudik lebaran dengan mengawasi jalur masuk dan jalur keluar di sejumlah kabupaten/kota sebagai akses monitoring di tempat wisata, termasuk juga pusat perbelanjaan serta tempat ibadah.
Tak hanya itu, Komisi III DPR RI juga meminta Polda Sumsel agar berkoordinasi sinergis dengan TNI perlu dilakukan. Termasuk juga koordinasi dengan Pemrov Sumsel bersama stakeholder yang ada dengan memasang barcode Pedulilindungi 1.756 titik yang telah disiapkan.
“Banyak yang dilakukan oleh Polda Sumsel mengahadapi mudik lebaran kali ini seperti akan membuka layanan vaksinasi booster, ada posko pembagian takjil buka puasa, pelayanan kesehatan, servis kendaraan serta ada di 87 titik pos pusat pelayanan informasi buat memudahkan rakyat selama mudik lebaran,” jelas Adies.
Pada pertemuan itu, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar ini juga sempat membahas terkait persoalan lain yang menjadi tugas dari fungsi pengawasan Komisi III DPR RI.
“Kita bersama rombong ke sini ingin mengawasi terkait kejahatan narkotika, illegal drilling, pelanggaran hukum pada sumber daya alam, termasuk juga kasus korupsi yang banyak dimuat media. Dengan pelanggaran hukum itu, bisa mempengaruhi atau berpotensi mengganggu situasi keamanan ketertiban rakyat setempat,” terang Adies yang juga Ketua Umum DPP Ormas MKGR ini.
Adies juga mengaku, kunjungan kali ini juga pihaknya ingin mendapatkan masukan soal pembahasan RUU KUHP Perdata dan RUU Narkotika yang saat ini digodok di Komisi III DPR RI. Masukan dari masyarakat dianggap perlu untuk memantapkan proses pembahasaan sejumlah pasal-pasal di dua RUU tersebut.
“Kami juga dari Komisi III DPR sangat terbuka dengan memberi ruang menerima dari daerah, baik masukan secara langsung maupun masukan dikirim dengan email. Kami juga siap mendengarkan masukan terkait penanganan aparat dalam penegak hukum di daerah sini,” papar Adies.
Laporan: Aidil Muhammad
Editor: Habib Harsono
