Ketum Airlangga: Golkar akan Lanjutkan Program Pembangunan Presiden Jokowi

 Ketum Airlangga: Golkar akan Lanjutkan Program Pembangunan Presiden Jokowi

JAKARTA – Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menyatakan, akan melanjutkan program pembangunan yang telah dicanangkan Presiden Jokowi selama dua periode.

“Karena Partai Golkar tahu bagaimana melanjutkan arah pembangunan. Kita komit melanjutkan program Pak Presiden,” kata Airlangga dalam acara HUT Ke-58 Partai Golkar di Hall C, Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (21/10/2022).

Lebih jauh, Airlangga menyebut kebijakan Presiden Jokowi terkait gas dan rem dalam penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional dapat dirasakan masyarakat.

“Berkat arahan bapak (Presiden Jokowi), kerja sama semua pihak dan disiplin masyarakat dan vaksinasi yang merata maka penularan Covid lebih terkendali,” jelasnya.

Begitu pula, ujarnya, dalam hal pemulihan ekonomi yang mengalami tren pertumbuhan positif. Tentu hal tersebut sangat menguntungkan bagi perekonomian Indonesia.

“Di triwulan kedua, pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 5,44 persen merupakan angka tertinggi kedua dalam G20 sesudah Arab Saudi,” ujarnya.

Kemudian, lanjut Airlangga, kebijakan Presiden Jokowi dalam hal ketahanan pangan yang mendorong kebijakan “food estate” maupun ketahanan energi yang mendorong kebijakan energi berkelanjutan untuk mengantisipasi krisis keuangan.

“Diantisipasi dengan kebijakan moneter yang didukung dengan kebijakan fiskal dan stabilitas keuangan. Ini untuk meminimalisir risiko di tengah ketidakpastian yang tinggi. pengangguran sudah turun pada level sebelum terjadinya Covid-19,” paparnya.

Indonesia, kata Airlangga, hari ini ada di persimpangan jalan. Oleh karenanya pembangunan Indonesia ke depan harus melepaskan diri dari jebakan kelas menengah.

“Golkar terus mendorong agar denyut perekonomian, usaha mikro kecil menengah tetap tumbuh sebagai penggerak ekonomi di masyarakat,” katanya.

Untuk mencapainya, Airlangga menyebut akan memperkuat sumber daya manusia (SDM) Indonesia, termasuk mendorong terciptanya lapangan pekerjaan yang baik dan stabil.

“Pekerja Indonesia harus ditingkatkan kemampuan, keterampilan, dan daya saingnya agar dapat pekerjaan di masa kini dan masa depan sesuai dengan kebutuhan lapangan pekerjaan yang dibutuhkan,” pungkasnya.

Laporan: Gia

Editor: Adip

Berita Terkait