Mukhtarudin: Sebagai Pendidik Sejatinya Guru Dibekali Kemampuan Sempurna
JAKARTA – JAKARTA – Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Mukhtarudin menilai sejatinya guru profesional dibekali dengan kemampuan sempurna yang dibutuhkan sebagai pendidik. Menurut Mukhtarudin, guru tak hanya memiliki kompetensi pada proses belajar mengajar tapi juga dalam menulis karya ilmiah.
“Saya berharap, dengan Bimtek Karya Tulis Ilmiah atau KTI ini para guru di Kotawaringin Barat bisa mendapatkan pengetahuan bagaimana meningkatkan keilmuannya dengan simultan yang bersinambungan,” kata Mukhtarudin dalam sambutannya pada Bimtek KTI di Kotawaringin Barat Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah (Kalteng), Senin, (18/7/2022).
Sebagai informasi, kegiatan Bimtek KTI itu digelar Komisi VII DPR RI dengan Badan Riset dan Inovasi (BRIN) agar kemampuan para guru bisa ditingkatkan kompetensinya. Selain untuk meningkatkan kompetensi para guru di Kotawaringin Barat, juga untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menjalani proses belajar mengajar.
Yang hadir pada acara itu selain Mukhtarudin yakni Direktur Alih dan Sistem Audit Teknologi
BRIN Edi Hilmawan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kotawaringin Barat Rustam Effendi, Ketua MKKS SMA/SMK Kotawaringin Barat dan para Guru SMA dan SMK se-Kotawaringin Barat.
Mukhtarudin menjelaskan, BRIN bersama Komisi VII DPR RI menyoroti kemampuan para guru di sejumlah daerah di Indonesia di tengah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi saat ini. Di mana perkembangan teknologi memasuki kehidupan sosial termasuk pada metode pola pendidikan di sekolah-sekolah.
Pada kesempatan itu, Mukhtarudin menyampaikan hasil Konsultan kajian IPSOS melalui Global Trustworthiness Index 2021 yang merilis profesi sebagai guru salah satu profesi yang paling dipercaya oleh publik secara global.
“Hasil kajian IPSOS itu menenpatkan profesi guru bersama dengan ilmuwan hingga dokter sebagai profesi yang teratas yang paling dipercaya secara global,” ujarnya.
Alasan itu, ia berharap dengan Bimtek KTI tersebut bisa membantu guru lebih profesional dalam mengajar di ruang kelas dengan kompetensi yang dimiliki masing-masing guru di Kotawaringin Barat. Ke depannya, lanjutnya, Komisi VII DPR RI bersama BRIN merencanakan menggelar pelatihan Bimtek KTI secara berkala di Kalimantan Tengah.
“Saya rasa, Bimtek KTI ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan karir, wawasan, pengetahuan hingga kemampuan intelektual para guru di Kotawaringin Barat. Di mana karya ilmiah tak sekedar menjadi penulis, tapi dapat kita terapkan di tengah masyarakat dalam forum pelatihan secara maksimal,” pungkasnya.
Laporan: Nindy / Novi
Editor: Habib Harsono