Tags : Transportasi Online

Parlementaria

DPR Ingin Atur Transportasi Online: Jangan Asal Tentukan Tarif Seenaknya

JAKARTA – Anggota Komisi V DPR RI Bambang Hermanto (Baher) menyampaikan proses pengguna aplikasi jasa transportasi online angkutan barang dan manusia perlu diatur dengan baik. Sehingga, menurut Baher, tarif yang ada tidak semaunya pemilik aplikasi transportasi online tersebut. “Kita perlu aplikasi yang mengatur semuanya. Kita perlu aplikasi yang bisa mengakomodir sehingga perusahaan itu bisa berkompetisi […]Lanjut baca

Ekonomi Hukum

Kemenhub Akhirnya Terbitkan Permen Soal Tranportasi Online

Jakarta, LintasParlemen.com-Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menerbitkan Peraturan Menteri Perhubungan yang mengatur transportasi online. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 32 tahun 2016 tentang Penyelenggaraaan Angkutan Orang Dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek menggantikan KM 35 tahun 2003 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang di Jalan dengan Kendaraan Umum. Permen ini telah disahkan pada 28 Maret 2016. Dan […]Lanjut baca

Ekonomi

Komisi VI DPR Minta Konflik Transportasi Aplikasi Tak hanya Untungkan

JAKARTA, Lintasparlemen.Com – Anggota DPR RI IV dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz menyayangkan pecahnya konflik yang disebabkan makin maraknya alat transportasi melalui aplikasi online. Menurut Neng, konflik transportasi konvensional versus daring seharusnya mengutamakan kepentingan masyarakat pengguna dan pengemudi. “Demonstrasi dari pengemudi taksi konvensional yang diwarnai kericuhan kemarin (Selasa, 22/03), sangatlah […]Lanjut baca

Berita Utama Parlementaria

Ini Komentar Ketua DPR Soal Kisruh Transportasi Online

Jakarta, Lintasparlemen.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Ade Komaruddin mengingatkan para sopir taksi dalam melakukan aksi unjuk rasa secara wajar dan tidak melakukan tindakan kekerasan. “Kalau para sopir taksi melakukan aksi unjuk rasa secara wajar akan mendapat simpati masyarakat, namun sebaliknya jika melakukan tindakan kekerasan maka masyarakat menjadi antipati,” ketua DPR Ade Komaruddin, di Gedung […]Lanjut baca