Jumlah Menteri Bertambah, Airlangga: Biar Kerja Lebih Fokus…

JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto angkat suara terkait jumlah menteri di Kabinet Merah Putih yang lebih banyak.

Menurut Airlangga, membengkaknya jumlah menteri agar kerja para menteri lebih fokus. Airlangga yakin, dengan komposisi yang ada ini lebih baik dan lebih efektif dalam bekerja.

Sebagai informasi, kementerian di era Presiden Prabowo Subianto dipecah di sejumlah kementerian dan lembaga. Airlangga mengatakan jumlah kementerian yang dipecah akan membuat kerja instansi agar kerja lebih fokus.

“Kabinet ini (dengan jumlah bertambah) sangat fokus (dalam bekerja). Jadi kalau sebelumnya beban kementerian dibebankan lebih besar, kali ini lebih fokus,” kata Airlangga kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2024).

Dengan jumlah kementerian yang lebih fokus, Airlangga berharap dapat menggenjot percepatan pembangunan. Apalagi Indonesia merupakan negara besar.

“Jadi mudah-mudahan dengan lebih fokus dan negara kita adalah negara besar, ini kita bisa genjot akselerasi pembangunan,” tuturnya.

Total 48 menteri diumumkan Prabowo pada Minggu (20/10) malam. Ada sembilan kementerian yang dipecah menjadi 21 kementerian baru di Kabinet Merah Putih.

Ada juga penambahan kementerian baru yakni Kementerian Penempatan Migran, yang sebelumnya berbentuk Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Prabowo menunjuk Abdul Kadir Karding sebagai Menteri Penempatan Migran.