Riding dan Fun Shooting PERIKHSA Riders Digelar di Jakarta

JAKARTA – Anggota DPR RI sekaligus Ketua MPR RI ke-15 dan Ketua Umum DPP Perkumpulan Pemilik Izin Khusus Senjata Api (PERIKHSA), Bambang Soesatyo bersama Dewan Penasehat DPP Perikhsa mantan Kapolri Jenderal Pol (P) Roesmanhadi, mengapresiasi terselenggaranya kegiatan riding dan fun shooting yang digelar komunitas PERIKHSA Riders. Lebih dari 30 peserta ikut ambil bagian dalam agenda yang dimulai dari titik kumpul di Senayan City Mall, melintasi Jalan Jenderal Sudirman, hingga melewati Monas dan Istana Negara, sebelum akhirnya finis di Lapangan Tembak Perbakin, Senayan.

Kegiatan tersebut mencerminkan semangat kebersamaan sekaligus komitmen komunitas dalam menjaga kedisiplinan serta tanggung jawab sebagai pemilik izin khusus senjata api. Bamsoet menekankan bahwa PERIKHSA Riders bukan sekadar wadah hobi, melainkan ruang untuk membangun solidaritas, meningkatkan keterampilan, serta memperkuat etika dalam penggunaan senjata api.

“Riding bersama dan latihan menembak ini adalah cara kita menunjukkan bahwa komunitas pemilik izin khusus senjata api mampu menyalurkan hobinya secara sehat, tertib, dan penuh tanggung jawab. Selain mempererat persaudaraan, kegiatan ini membentuk kultur disiplin yang sejalan dengan semangat PERIKHSA,” ujar Bambang yang juga Dewan Penasehat PB PERBAKIN (Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia) usai mengikuti riding dan fun shooting PERIKHSA Riders di Jakarta, Minggu (5/10/25).

Ketua DPR RI ke-20 dan Ketua Komisi III DPR RI ke-7 ini menjelaskan, dalam sesi fun shooting kategori presisi 20 meter, setiap peserta mendapat lima kesempatan tembakan menggunakan senjata api bela diri masing-masing. Hasilnya, Jenderal Polisi (Purn) Roesmanhadi keluar sebagai peraih poin tertinggi di kategori Grand Senior. Sementara di kategori reguler, trofi juara diraih oleh Charles Wicaksana yang juga menjabat sebagai Treasurer PERIKHSA Riders.

“PERIKHSA selalu menjadikan safety first sebagai prinsip utama dalam setiap kegiatan. Senjata bukan alat untuk gagah-gagahan, melainkan instrumen bela diri yang penggunaannya harus dilandasi aturan dan rasa tanggung jawab tinggi. Satu kelalaian kecil saja bisa berakibat fatal. Karena itu, keselamatan adalah aturan tertinggi dalam setiap aktivitas menembak,” tegas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini menilai kegiatan PERIKHSA Riders selaras dengan tren positif komunitas hobi di Indonesia yang makin beragam. Data Kementerian Pemuda dan Olahraga tahun 2024 menunjukkan peningkatan partisipasi komunitas olahraga rekreasi dan ekstrakurikuler hingga 35 persen dalam lima tahun terakhir. PERIKHSA Riders membawa nilai tambah karena mengedepankan keterampilan yang menyangkut keselamatan dan keamanan.

“Ke depan saya berharap PERIKHSA Riders terus menggelar kegiatan serupa secara rutin. Sekaligus memperluas jangkauan dengan mengajak lebih banyak anggota baru yang memiliki semangat sama. Dari Jakarta, kegiatan ini bisa berkembang ke daerah lain agar semakin banyak komunitas yang belajar bagaimana menyalurkan hobi dengan bertanggung jawab,” pungkas Bamsoet. (Dwi)