Adies soal Hasil Rapimnas Golkar: Pentingnya Soliditas Internal, Kedisiplinan Organisasi dan Kerja Nyata Seluruh Kader agar Keputusan Rapimnas Dijalankan Efektif hingga ke Tingkat Daerah

 Adies soal Hasil Rapimnas Golkar: Pentingnya Soliditas Internal, Kedisiplinan Organisasi dan Kerja Nyata Seluruh Kader agar Keputusan Rapimnas Dijalankan Efektif hingga ke Tingkat Daerah

JAKARTA – Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Dr. Ir. H. Adies Kadir, SH, MHum meminta seluruh kader pohon beringin menjalankan keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). Menurut Adies, perlu kerja nyata dari kader Golkar di masyarakat untuk mensukseskan rekomendasi Rapimnas tersebut.

“(Kita) menekankan pentingnya soliditas internal, kedisiplinan organisasi, serta kerja nyata seluruh kader,” kata Adies seperti disampaikan di akun Instagram-nya, Selasa (23/12/2025).

“Agar keputusan Rapimnas dapat dijalankan secara efektif hingga ke tingkat daerah. Seluruh kader, organisasi pendiri, dan organisasi sayap didorong untuk aktif hadir di tengah masyarakat dan memperkuat kepercayaan publik terhadap Partai Golkar,” sambung Adies.

“Secara keseluruhan, Rapimnas I menjadi landasan strategis bagi Partai Golkar untuk bergerak solid, terarah, dan siap menghadapi tantangan politik dan kebangsaan ke depan,” tutup Adies.

Sebelumnya, Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Tahun 2025 Partai Golkar menghasilkan sejumlah keputusan. Di antaranya, merekomendasikam agar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dipilih melalui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu, rekomendasi itu disampaikan sebagai wujud pelaksanaan kedaulatan rakyat, dengan menitik beratkan pada keterlibatan dan partisipasi publik dalam proses pelaksanaannya.

“Partai Golkar mengusulkan Pemilihan Kepala Daerah melalui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah,” kata Bahlil.

Terkait dengan pelaksanaan Pemilu, menurut dia, Partai Golkar merekomendasikan perbaikan dan penyempurnaan sistem proporsional terbuka dengan memperbaiki aspek teknis penyelenggaraan, penyelenggara, dan tata kelola untuk mewujudkan Pemilu yang jujur dan adil.

Namun di sisi lain, menurut dia, Partai Golkar memandang penting penguatan peran masyarakat sipil (civil society) dan masyarakat algoritma (algorithm society) sebagai pilar penting dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia.

Dia mengatakan penguatan civil society dan algorithm society diarahkan untuk menjadi jembatan masyarakat dan negara, serta memperluas ruang partisipasi politik publik yang lebih bermakna (meaningful participation).

“Termasuk dalam menciptakan ruang digital yang sehat, berkualitas, dan bertanggung jawab,” kata dia.

Facebook Comments Box