Minyak Dunia Turun, DPR Bingung Apa Maunya Pemerintah?

 Minyak Dunia Turun, DPR Bingung Apa Maunya Pemerintah?

Ketua Komisi VI DPR RI, Hafisz Tohir

JAKARTA, Lintasparlemen.Com – Ketua Ketua Komisi VI DPR RI Hafisz Tohir mempempertanyakan langkah yang ditempuh Pertamina untuk merespon penurunan harga minyak dunia.

Menurut Hafisz keputusan pemerintah tersebut tidak tepat saat kondisi masyarakat ditempa berbagai kesulitan hidup seperti saat ini.

“Kita mau tanya pemerintah, apa langkah-langkah dan tindakan yang dilakukan Pertamina untuk merespon penurunan harga minyak dunia? Apa keputusan yang ditempuh sudah tepat?” tanya Hafisz di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/03).

Seperti diwartakan, berbagai kalangan menyebutkan bahwa PT Pertamina (Persero) dinilai meraup banyak untung dari penjualan produk Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi ataupun non subsidi di tengah tren pelemahan harga minyak mentah dunia yang saat ini sudah bergerak di bawah USD30 per barel.

Bahkan menurut Direktur Lingkar Studi Strategis (Lingstra) Iqbal Nusantara mengatakan tidak terima bila Pertamina beralasan selalu rugi, sehingga tidak menurunkan BBM.

Saat ini Pertamina beralasan untuk menutupi kerugian di sektor hulu migas, karena untuk mendapatkan 1 barel minyak di Indonesia, modal dibutuhkan antara USD22-USD24 per barel. (SCA)

Berita Terkait