Al Washliyah: Gerhana Bulan Tidak Ada Kaitannya dengan Klenik atau Kemusyrikan

 Al Washliyah: Gerhana Bulan Tidak Ada Kaitannya dengan Klenik atau Kemusyrikan

JAKARTA – Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah menggelar Sholat Sunah Khusuf atau Sholat Gerhana Bulan. Sholat sunah tersebut dilaksanakan para pengurus Al Washliyah di kantor PB Al Washliyah di Jakarta pada Rabu 26 Mei 2021 usai Sholat Magrib.

Bertindak sebagai imam Sholat Khusuf yaitu Ketua Umum PB Al Washliyah Dr. KH. Masyhuril Khamis. Adapun yang menjadi khotib usai sholat sunah yaitu Ketua Pimpinan Wilayah Al Washliyah Sumatera Utara Ustadz Dr. H. Dedi Iskandar Batubara.

Dalam khutbahnya, Ustadz Dedi Iskandar yang juga anggota DPD RI itu mengajak para jamaah untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt. Menurutnya kejadian fenomena alam gerhana bulan tersebut merupakan kehendak Allah Swt dan tidak ada hubungan dengan hal-hal klenik.

“Gerhana bulan total yang terjadi saat ini merupakan kehendak Allah Swt. Gerhana tersebut tidak ada kaitannya dengan yang berbau klenik atau kemusyrikan kepada Allah,” katanya di hadapan jamaah.

Melalui gerhana bulan tersebut Allah ingin menunjukan kekuasaannya kepada manusia sebagai hamba-Nya. Fenomena alam tersebut dikatakan Dedi sangat jarang ditemui karena terjadinya bisa ratusan tahun sekali. Untuk itu beliau mengajak jamaah untuk bersyukur kepada Allah Swt atas kejadi itu.

Turut dalam Sholat Khusuf tersebut Wakil Ketua Umum PB Al Washliyah Dr. H. Ahmad Doli Kurnia Tandjung yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi II DPR RI serta Sekretaris Jenderal PB Al Washliyah Dr. H. Amran Arifin. Sebelumnya PB Al Washliyah telah mengeluarkan himbauan kepada umat Islam khususnya warga Al Washliyah untuk melaksanakan Sholat Gerhana Bulan. (ras)

Berita Terkait