Edy Wuryanto Himbau Pekerja Migran Bekerja Lewat Jalur Legal, Sesuai Aturan Berlaku

 Edy Wuryanto Himbau Pekerja Migran Bekerja Lewat Jalur Legal, Sesuai Aturan Berlaku

JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto mengimbau para Pekerja Migran Indonesia (PMI) bekerja di luar negari melalui jalur yang legal atau sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Saya minta para pekerja di luar negeri dengan cara yang ditempuh harus legal. Jika tidak, berisiko untuk keselamatan pekerja,” kata Edy dalam keterangan tertulisnya diterima wartawan, Rabu (17/4/2024).

Menurut Edy, dengan bekerja di luar negeri melalui jalur yang legal, lanjut Edy, pekerja migran Indonesia akan bisa membantu peningkatan perekonomian keluarga. Selain itu mereka juga menyumbang devisa bagi negara.

Edy sempat sampaikan itu saat bertemu dengan 1.275 anak muda yang merupakan siswa Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) Bina Muda di Lapangan Desa Wolo, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Senin (15/4/2024).

Saat itu para siswa LPKS Bina Muda penuh semangat melakukan doa bersama sebagai ikhtiar sebelum mengikuti ujian EPS-TOPIK 2024. Ujian itu diselenggarakan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) wilayah Jawa Tengah dan perusahaan dari Korea.

“Tes EPS-TOPIK ini merupakan standar uji kompetensi pekerja migran Indonesia yang melalui jalur government to government (antar-pemerintahan) ke Korea,” kata Edy.

Lebih lanjut Edy menjelaskan bahwa EPS atau Employment Permit System merupakan ujian kemampuan Bahasa Korea bagi calon tenaga kerja asing yang akan bekerja di Korea Selatan. Materi yang diujikan, kata dia, adalah seputar dunia kerja.

“Yang lolos nantinya dipastikan dapat berbahasa Korea. Ini memudahkan mereka saat menjadi pekerja di Korea Selatan,” ucapnya.

Edy berharap semua siswa yang mengikuti tes tersebut dapat lolos sehingga mereka nantinya bisa bekerja di Korea Selatan sesuai dengan cita-citanya.

“Semoga anak-anakku semua lolos dan jadi orang sukses yang membanggakan. Saya senang anak muda berkesempatan kerja di luar negeri,” ujar Edy.

 

Berita Terkait